Viral 79 Motor Parkir Tahunan hingga Berdebu di Bandara Ngurah Rai Bali - detikNews

Denpasar -

Potret sepeda motor parkir hingga berdebu di parkiran Bandar Udara (Bandara) Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, viral di media sosial. Sepeda motor diduga telah terparkir lama hingga berdebu karena tidak diambil pemiliknya.

Gambar tersebut diunggah pertama kali oleh akun @info_tabanan pada Kamis (24/6/2021) malam. Dalam narasi di unggahan itu, kendaraan tersebut merupakan motor rental yang tidak dikembalikan penyewanya.

"Buat teman-teman pengusaha rental kendaraan roda dua yang merasa kehilangan motor bisa cek motor di parkiran motor bandara Ngurah Rai lantai 2, paling atas," narasi pada unggahan @info_tabanan.

"Bila ditemukan bisa menghubungi kantor operasional parkir yang berada di parkiran mobil bandara, Terminal Internasional lantai dasar. Bawa surat-surat keterangan, seperti STNK dan BPKB. Serta penyelesaian biaya administrasi di kantor parkir," imbuh keterangan unggahan tersebut.

Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Taufan Yudhistira membenarkan adanya motor parkir hingga berdebu tersebut. Menurutnya, ada puluhan motor yang diparkir dan belum ada yang mengambil.

"Iya (betul). Antara 79 sampai 80 unit (yang terparkir dan belum ada yang mengambil). Iya (motornya segala merek)," kata Taufan kepada awak media, Jumat (25/6/2021).

Namun Taufan mengaku tidak mengetahui alasan motor tersebut terparkir begitu lama tanpa ada yang mengambil. Pihaknya pun melaporkan secara berkala hal tersebut kepada Kepolisian Sektor Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (Polsek KP3) Kawasan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

"Tapi biasanya kami selalu melaporkan secara rutin ke Polsek KP3 Ngurah Rai. Kami melaporkan per tanggal sekian itu, ini ada motor sekian dan update lagi motor dan mobil sekian dan update terus," terang Taufan.

Menurut Taufan, puluhan motor yang terparkir sudah cukup lama, bahkan ada yang sudah tahunan sehingga berdebu. Dia pun menyarankan pemilik segera mengambil motor tersebut.

"Iya tentunya harapannya segera bagi warga yang merasa kehilangan entah itu rental, entah itu pribadi dapat segera coba cross check ke KP3 untuk segera diambil. Intinya melaporkan ke polisi kalau pernah kehilangan motor atau pernah kehilangan mobil siapa tahu memang ternyata itu ada di bandara," kata Taufan.

Jika tidak ada yang mengambil, tentunya puluhan motor tersebut bakal tetap didiamkan di lokasi tersebut. Kondisi itu akan mengurangi slot parkir motor di Bandara.

"Sampai ada yang ngambil karena sebenarnya mengurangi slop parkir itu. Makannya harapan kami warga Provinsi Bali yang dulu pernah kehilangan motor coba bikin laporan apakah itu ada di bandara I Gusti Ngurah Rai," pintanya.

Jika nantinya motor tersebut diambil, biaya parkir selama motor berada di sana akan dihitung. Sesuai ketentuan, biaya parkir motor di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai adalah Rp 4.000 per 12 jam pertama. Selanjutnya bakal dikenai Rp 1.000 pada jam selanjutnya. Jika sudah 24 jam, tarif parkir akan kembali ke perhitungan awal.

(isa/isa)